BUMN Berbagi Sembako

BUMN Berbagi Sembako adalah kegiatan yang dilaksanakan kantor ibuku, PT Sucofindo dalam rangka menjelang Ramadhan dan berbagi dengan warga sekitar lingkungan Sucofindo yang terletak di daerah Pancoran, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Barang-barang yang dibagikan dalam satu paket antara lain; 5 kg beras, 2 liter minyak, kornet, gula dll. Aku juga ikut membantu dalam kegiatan ini yang dilaksanakan pada hari Jum’at 5 Juli kemarin, dalam rangka mengisi liburan dan mengisi Labscare. Aku juga ditemani anak dari teman ibuku, Rifqy yang naik kelas 6 SD.

Kami memulai kegiatan setelah Shalat Jum’at dan setelah makan siang. Di kantor masjid sudah terlihat tim PKBL yang sudah hampir selesai mengemas barang dan menyiapkan sistem pengambilannya. Kupon untuk mendapat sembako gratis ini dibagikan kepada 400 orang, dan saat itu juga ada 400 paket sebako yang berjejer dan bertumpuk dimana-mana. Ketika gelombang pertama datang, aku dan Rifqy siap di posisi untuk mengoper kantongan sembako ke meja pengambilan. Kurang dari setengah jam pertama keadaan benar-benar ramai, ketika sudah ada yang pulang, ada lagi yang datang dan seterusnya. Warga yang mengambil sembako juga beragam, ada yang masih muda yang mengambilkan untuk orangtuanya, ada yang sudah 70 tahunan, ibu-ibu rempong, yang suka latah, bapak-bapak, dan ada juga 3 orang warga yang memberikan 10 kupon sembako sampai-sampai harus bawa motor roda 3 sendiri untuk membawanya; barangkali titipan tetangga, ya macam-macam lah..

Pesantren & Outbond

Assalamu'alaikum Wr Wb teman-teman pembaca..

Kali ini saya lanjutkan pengalaman pesantren kilat saya di hari kedua

Hari kedua - Hari Minggu 30/06/2013 pagi pukul 03.30 kami dibangunkan oleh kakak pembimbing untuk shalat malam, sementara badan masih capek dan kedinginan akibat kekuatan AC di masjid ini, tengah malam aku terbangun dua kali karena kedinginan dan memperhatikan semuanya tertidur lelap dan bahkan ada yang mendengkur keras.. Kami shalat malam berjamaah 8 rakaat dan 3 witir lalu dilanjutkan dengan tadarus Qur’an dan Dzikir Alma’tsurat untuk mengisi waktu menjelang Shubuh. Kami Shalat Shubuh berjamaah dan setelah selesai aku menyegarkan diri dengan mandi pagi, selesai mandi langsung aku dan teman-teman sarapan bubur bersama sebelum senam dan outbond.

Pesantren Kilat Bekal Iman

Assalamu'alaikum Wr Wb para pembaca.. 

Hari Sabtu dan Minggu yang lalu (29-30/06) saya mengikuti pesantren kilat di kantor ibu saya Sucofindo, untuk mengisi liburan yang masih panjang. Pesantren kilat ini diselenggarakan oleh Sucofindo dan dibantu tim event organizer GreatLine. Kegiatan pesantren kilat ini diramaikan oleh 47 putra dan putri anak atau keponakan karyawan Sucofindo, yang sama-sama mencari kegiatan mengisi liburan. Selama pesantren, kami melakukan kebanyakan kegiatan kami di dalam masjid dan sebagian masih di daerah masjid, juga tidur di dalam masjid.

Hari pertama - Sabtu 29/06/2013, pertama kali kami makan siang bersama lalu menghadiri pembukaan acara yang berisi sambutan juga perkenalan dengan pembimbing kami dari GreatLine, lanjut dengan game untuk membuat suasana lebih akrab. Lalu dibawakanlah materi pertama oleh Kak Agus tentang Ngefren Bareng Islam,  kami diajarkan bahwa untuk menjadi muslim yang baik harus Seger (sehat), Pinter dan Bener (niat baik). Pada materi pertama juga dilakukan berbagai game yang membutuhkan kerjasama dan agak aneh, kami disuruh membuat bangunan dari kertas bekas dan sedotan, ada yang buat asal lipat saja, ada yang main panjang-panjangan sedotan, dan ada yang buat pesawat kertas, sama sekali tidak ada hubungan.

Thank you Letter for 7E

Nama dari 7E adalah Excfulerosca, ialah hasil dari kreatifitas dan kerjasama teman-teman semua. Hari Selasa kemarin (25/06) hasil pembelajaran kami selama kelas 7 dibagikan, ada yang gembira dan ada yang tidak puas. Mereka juga sekaligus bergembira dalam pameran seni lukis yang kami gelar  yang bertemakan Hollywood, karya yang dipajang ialah karya buatan kami sendiri yang dilukis diatas kanvas dengan krayon.Sementara aku pada saat itu tidak berada di momen tersebut, saat itu aku sedang dirumah, sakit, hanya bisa menunggu hasil rapor keluar dengan hasil yang baik.

Hasil yang dibawa pulang ibu pun menggembirakan, pada pukul 5 aku bangun dari tidur dan turun melihat. Diatas meja tergeletak rapor biruku, kulihat isinya, Alhamdulillah, hasil kerja kerasku selama ini memberikan hasil rangking 2. Biasanya kantor ibuku juga akan mengeluarkan beasiswa untuk yang mendapat rangking, wah rasanya sakit di badan langsung hilang melihat berita baik ini. Ibu juga membawa pulang sebuah lukisan jam, tampak tidak asing lagi untukku karena itu adalah lukisan jam kuno berwajah digital buatanku dan temanku, ternyata ia membelikannya kembali dari pameran. Terakhir, aku melihat diatas meja sebuah modem internet, katanya itu adalah hadiah dari idblog network karena 2 dari tulisan blog ku dimuat di majalah Labs Square, Alhamdulillah. Sekarang aku percaya bahwa kerja keras menumbuhkan hasil yang baik, dan rajin menulis juga memberikan manfaat yang banyak, tinggal lihat saja manfaatnya.

Mengingat banyaknya prestasi yang kudapatkan, semua kulakukan ketika menjadi anggota 7E. Ya, kelasku juga memainkan peran penting dalam meraih keberhasilanku ini. Teman-temankulah yang selalu menjadi pendorong untuk berusaha lebih keras, karena tahu sendiri di Labschool banyak saingan ketat, teman-temanku ini yang kujadikan saingan. Kadang-kadang, aku juga suka membantu teman-temanku yang butuh dorongan, rasanya seperti suatu kewajiban diriku untuk membantu mereka, dan ya, aku lumayan berhasil melakukannya. Guru-guruku juga menjadi sangat berpengaruh dalam membimbing kami, wali kelas dan pendampingku yang selalu memberikan motivasi yang menyenangkan juga berhasil memberi semangatku. Selain itu, momen-momen penting lainnya seperti pada saat di kelas, SAKSI, dan ujian juga adalah yang mempererat hubungan kelas kami dan menambah pertemanan. Bagiku, 7E ini memberikan bekal pertemanan dan pergaulan yang sangat banyak bagiku.

Terimakasih 7E, atas semuanya, teman-teman, guru-guru, semuanya. Hal yang telah kuraih takkan bisa jadi tanpa kelas 7E. Go Excfulerosca!

Digital Arts

Pada hari kedua (18/06/13) Digital Labs ini, kami mendapat 2 materi tentang membuat karya seni menggunakan teknologi. Materi pertama adalah tentang digital music yang dibawakan oleh Sekolah Musik Indonesia. Selanjutnya adalah tentang digital drawing dan photography oleh Tekno Logika.

Yang pertama adalah dari Sekolah Musik Indonesia tentang membuat digital music menggunakan software Pro Tools yakni salah satu software Standar Internasional, dengan bantuan laptop dan keyboard khusus yang tidak menggunakan listrik melainkan sambungan USB ke Laptop/Komputer. Pembicara kami, Kak Ryo zee sudah berkeliling Indonesia bahkan luar negeri untuk workshop seperti ini, membuat musik background film-film terkenal, membuat musik untuk para penyanyi seperti Agnes Monica dan juga mengajar tentang digital music. Ternyata Kak Ryo zee ini sudah menjadi dosen musik lho! Betapa bangganya diriku menjadi murid Labschool dan bisa mendapat pengetahuan dari orang seperti Kak Ryo zee.

Digital Labs 2013

Digital Labs 17 Juni 2013. Ini merupakan satu lagi dari kegiatan SMP Labschool Jakarta yang diselenggarakan oleh POMG. Kegiatan ini adalah kegiatan yang ditujukan untuk menambah ilmu pengetahuan teknologi siswa-siswi SMP Labschool. Kegiatan dalam Digital Labs pun ada banyak, ada talkshow, workshop, competition dan juga expo.

Digital Labs Talkshow - sumber: @idblognetwork

Pembukaan Digital Labs dilakukan oleh guru-guru SMP Labschool Jakarta, antara lain Pak Ali, Pak Asdi, Pak Arif Rahman. Setelah pembukaan, kami diberi materi dalam talkshow oleh UseeTV Telkom. UseeTV memiliki versi online dan versi cable, versi online dari UseeTV memungkinkan pengguna untuk melihat acara televisi live dan acara TV yang sudah lewat dalam 3 hari yang lalu. Saya juga pelanggan dari UseeTV cable, dan saya sudah merasakan kelebihan darinya yaitu; memutar acara TV yang sudah lewat dari 7 hari yang lalu; merekam acara TV apapun.

Semangat di Pasar Ikan

Kemarin saya menamatkan sebuah buku berjudul FISH! Buku ini menceritakan tentang bagaimana menumbuhkan semangat untuk bekerja, lucunya sang tokoh utama belajar mengenai ‘Semangat’ itu dari sebuah pasar ikan bernama Pike Place Fish di Seattle, Amerika.

Diceritakan seseorang bernama Mary Jane Ramirez (fiksi) yang memiliki dua orang anak, suaminya yang bernama Dan sudah meninggal beberapa tahun lalu. Mary Jane mendapat kerja di sebuah lembaga keuangan di Seattle, Amerika yang bernama First Guarantee Financial. Ketika baru bekerja selama 5 minggu, ia mendapat jabatan supervisor di sebuah divisi di lantai 3. Ternyata, orang-orang di lantai 3 tidak interaktif, sulit diajak bekerjasama, dan tidak bersemangat, mereka sampai dikatai ‘Tempat Pembuangan Limbah berbahaya’ saking menyeramkannya suasana kerja mereka. Belum lagi bos Mary Jane yang tegas dan galak, membuat Mary Jane stress dengan pekerjaannya.

Suatu siang, Mary Jane berjalan-jalan melewati sebuah pasar ikan di Seattle yang sangat terkenal, yaitu Pike Place Fish (benar-benar ada). Ia melihat para pelanggan sangat senang melihat aksi penjual ikan yang melempar ikan dari bak ke dapur. Tiba-tiba seorang fishguy (penjual ikan) melempar ikan Salmon besar ke temannya di dapur sambil berteriak “Sebuah Salmon terbang ke Minnesota!” dan pekerja lainnya ikut berteriak. Mary Jane terheran-heran dengan pemandangan yang aneh ini, seorang fishguy (penjual ikan) pun menghampiri Mary Jane yang kebingungan.